Lilin
Kecil..
Lilin
kecil itu selalu tampak membesarkan hatiku..
Cahayanya
tidak pernah asing bagiku..
Cahayanya
adalah penerang penuntun gelap semu yang tersamarkan..
Membakar
diri dengan api kehidupan penuh harapan..Tentang cinta yang tidak kenal lelah..
Mimpinya
menjadi sumbu yang membakar semangatnya..
Keberaniannya
untuk menerangi jalan gelap bagi yang lainnya..
Lilin itu
selalu kulihat tegar..
Walau
kadang meredup, tp ia tdk pernah benar2 padam..
Lilin
luar biasa yg pernah aq miliki..
Lilin itu
telah menjagaku..
Telah
memercikkan semangatnya padaku..
Mengobarkan
cahayanya dalam hatiku..
Mengajarkan
padaku tentang banyak segi kehidupan..
Membawaku
pada perasaan-perasaan yang luar biasa..
Menuntunku
pada apa yang aq inginkan..
Menjagaku
dengan ketulusan luar biasa tak tertandingi..
Kini, ku
relakan ia tak bersamaku lagi..
Ku
relakan ia menerangi yang lainnya..
karena aq
percaya..
Aq tidak
akan pernah kehilangannya..
Meski ia
tidak lagi bersamaku.. Menemani hari-hariku lagi..
Percayalah,
Kau layak..
Sangat
layak mendapatkan apapun yang kau mau..
Tak perlu
khawatirkan cahayamu meredup..
Percayalah,
Akan ada
banyak cahaya yang akan melindungimu diluar sana..
Tak perlu
takut pada apa yang menjadi kekhawatiranmu..
Hi lilin
kecil..
Inilah
pesanku untukmu..
Tetaplah
belajar..
Belajar
menerangi hidupmu sendiri..
Tak
selamanya yang ada disekitarmu perlu kau cemaskan..
Inilah
waktumu..
Waktu
yang telah Tuhan tentukan untukmu..
Waktu
yang hanya Dia percayakan padamu untuk kau jaga sepenuh hatimu..
Seperti
halnya aq yang selalu ingin menjagamu..
Dia pun
akan berlaku sama denganku..
Dia Sang
pemilik cahaya itu akan menjagamu dengan kekuatanNya yang tak terbatas..
Dan tidak akan membiarkan cahayamu padam selama kau menginginkannya..
Inilah
waktumu!
Sungguh..
Inilah waktumu!!
Jagalah
sepenuh hatimu..
Karena
lilin luar biasa itu adalah kamu sahabatku..
Selamat
berjuang..
Selamat
menempuh perjalanan luar biasa..
Inilah
takdirmu..
Berjuanglah
demi takdirmu sendiri..
Sampai
nanti..
Sampai
tiba kembali waktumu dan waktuku..
Aq akan
menunggu..
Menanti
kabar besar tentang hidup yang kau lalui..
Tentang
perjalanan2 hidupmu yang selalu ingin aq dengar dari mulutmu..
Tersenyumlah,
Karena
sungguh..
Aq bangga
padamu wahai perempuan yang sudah ku anggap saudara perempuanku..
Categories:
